Pascasarjana IAKN Ambon mengelar Seminar Nasional dengan tema "Menghidupi Dinamika Identitas dalam Pendidikan"

Administrator No Comments 03 Juli 2023

Rektor IAKN Ambon, Prof. Dr. Yance Z. Rumahuru, MA., membuka secara resmi Seminar Nasional Pascasarjana IAKN Ambon dengan tema "Menghidupi Dinamika Identitas dalam Pendidikan" di Auditorium IAKN Ambon. Seminar Nasional yang diadakan pada tahun 2023 ini menghadirkan tema "Menghidupi Dinamika Identitas dalam Pendidikan": Ancaman dan Tantangan.

Pendidikan menjadi alat yang memungkinkan terjadinya dialog-dialog kritis yang menghidupi dinamika identitas dalam internalisasi yang bersifat reflektif. Pemahaman akan identitas ini harus berlangsung dalam hubungan yang intensif dengan berbagai identitas yang berbeda, saling terbuka, dan menghargai dalam kesadaran untuk bersama dalam damai.

Dalam laporan Ketua Panitia seminar nasional Dr. Elka Anakotta menyatakan bahwa acara ini bertujuan untuk memberikan perspektif pendidikan yang dapat digunakan untuk menghadapi dinamisasi identitas dengan proporsi yang adil. Identitas yang hidup harus dihadapi dengan kecerdasan dan kebijaksanaan, membaca tanda-tanda dengan bijak dan kritis.

Seminar Nasional ini akan dilaksanakan secara offline dan online pada tanggal 3-4 Juli 2023. Empat narasumber akan dihadirkan dalam acara ini, yang masing-masing akan menyampaikan pandangannya. Di antaranya, Prof. Dr. Tabitha Christiana dari Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta dengan latar belakang keilmuan Pendidikan Perdamaian, dan Prof. Bambang Sugiharto dari Universitas Parahyangan Bandung dengan latar belakang keilmuan Filsafat. Selain itu, dua praktisi di bidang Pendidikan dan musik, Rizard Jemmy Talakua dan Ronni Loppies dari Ambon Music Office, juga akan memberikan pandangan mereka.

Rektor IAKN Ambon Prof. Dr. Yance Z. Rumahuru, MA,. dalam sambutannya menyampaikan bahwa  pelaksanaan Seminar Nasional Pascasarjana ini untuk meningkatkan iklim akademik dengan menghadirkan para pendidik dan seniman akademisi atau praktisi. Diharapkan melalui seminar ini, akan dihasilkan referensi dan kajian musik dalam pendidikan yang dapat digunakan untuk penguatan aktivitas kesenian di Indonesia, terutama di Kota Ambon.

Rektor mengharapkan Seminar Nasional ini dapat memberikan ruang bagi diskusi akademik yang melahirkan gagasan-gagasan kritis terkait dinamisasi identitas. Rektor juga menegaskan pentingnya memahami bagaimana produksi dan konstruksi pendidikan dan musik di era teknologi metaverse yang mendominasi saat ini. Seminar Nasional ini diharapkan dapat memberikan kontribusi strategis dalam menghadapi tantangan pendidikan pada masa kini dan mendatang.


Komentar

Leave a Comment

KERJA SAMA