Komisi VIII DPR RI Mendukung Sepenuhnya Peralihan Status IAKN Ambon menjadi UKN Ambon

Administrator No Comments 10 Oktober 2022

Suatu Kehormatan Bagi Civitas Akademika IAKN Ambon yang pada Hari ini 10/10/2022 dikunjungi oleh Ketua Komisi VIII DPR RI Dr. H. Ashabul Kahfi, M.Ag dan Anggotanya dalam rangkaian Kunjungan Kerja Reses Komisi VIII DPR RI di Kota Ambon.

Rombongan Komisi VIII ini didampingi oleh Sekretaris Ditjen Bimas Kristen Kemenag RI, Dr. Urbanus Rahangmetan, M.Th.

Rombongan ini diterima Oleh Rektor IAKN Ambon Prof. Dr. Yance Z. Rumahuru, MA, Para Wakil Rektor, Kepala Biro AUAK, para pejabat Struktural dan fungsional, Para Dosen, Tenaga Kependidikan, Perwakilan BEM IAKN Ambon dan Perwakilan Mahasiswa penerima Beasiswa KIP Kuliah.

Tak tanggung-tanggung dalam kunjungan  kerjannya hari ini, Komisi VIII DPR RI ini mendukung sepenuhnya, peralihan status dari Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Ambon menjadi Universitas Kristen Negeri (UKN) Ambon, bahkan seakan ada Chemesrty yang sama antara Komisi VIII DPR RI ini dengan IAKN Ambon, untuk memberikan nama salah satu Tokoh Besar bangsa ini yang berasal Dari Maluku Dr. Johannes Leimena sebagai nama UKN Ambon.

 

Dalam ucapan selamat datang kepada Komisi VIII DPR RI, Rektor IAKN Ambon Prof. Dr. Yance Z. Rumahuru, MA menyampaikan bahwa, IAKN Ambon merupakan Perguruan Tinggi dibawah Kementerian Agama yang menyelengarakan Pendidikan akademik dan professional dibidang pendidikan, sosial keagamaan dan seni keagamaan dan IAKN Ambon saat ini memiliki tiga Fakultas yakni Fakultas Ilmu Pendidikan Kristen, Fakultas Ilmu Sosial Keagamaan, Fakultas Seni Keagamaan Kristen dan Program Pascasarjana dengan total Program Studi 13 Program Studi. IAKN Ambon saat memiliki 95 orang Dosen PNS dan 49 Orang dan Tenaga Kependidikan dan sejumlah Tenaga Non-PNS baik Dosen maupun tenaga Kependidikan.

Lebih lanjut Berkenaan dengan kunjungan ini Rektor juga melaporkan beberapa hal yakni:

1. Terkait dengan penyelengaraan Program di IAKN Ambon, kami mendapatkan support Biaya dari Negara melalui Kementerian Agama RI untuk membangun sumber daya manusia yang unggul di Maluku, kami sangat berterima kasih sekalipun Dananya belum cukup, namun kami dapat mencukupinya, walaupun hal ini berpengaruh pada pelaksanaan beberapa program IAKN Ambon yang tidak terealisasi karena kendala pembiayaan, ditambah lagi dengan letak geografis Maluku sebagai daerah pulau-pulau yang membutuhkan perhatian khusus.

2.  Untuk pengembangan sebuah perguruan tinggi perlu adanya penambahan lahan, dari segi infrastruktur di IAKN sudah memadai, tetapi masih kurang untuk pengembangan IAKN Ambon menuju UKN Ambon, IAKN Ambon juga memerlukan laboratorium terpadu, Student center untuk pengembangan Minat bakat mahasiswa serta pengembangan kewirausahaan, juga Infrastruktur music (Gedung Pertunjukan)  bagi pengembangan kualitas Studi S1, S2 sampai S3 yang mana infrastruktur music ini nantinya juga dapat diakses oleh masyarakat luas, .

3. Dalam upaya memutus ketergantungan Masyarakat untuk berstudi diluar Maluku, maka IAKN Ambon nantinya akan membuka Beberapa Program Studi baru yang akan menjawab pasar kerja.

4.    Saat ini IAKN Ambon telah melengkapi syarat wajib untuk transformasi kelembagaan dari Institut menuju Universitas. Transformasi ini memiliki tujuan terjadi pemerataan akses Pendidikan tinggi dalam rangka menciptakan sumber daya manusia Indonesia unggul dan meningkatkan daya saing bangsa, tentu ini menjadi kebutuhan masyarakat di  kepulauan maluku dan Kawasan timur Indonesia.

5.  IAKN Ambon berharap melalui kunjungan kerja DPR RI Komisi VIII di IAKN Ambon, kondisi factual Maluku, khususnya masalah Pendidikan dan keagamaan di Maluku dan IAKN Ambon secara khusus  mendapat perhatian sehingga dengan kunjungan ini dapat membantu kita untuk membanggun bangsa Indonesia dengan menciptakan sumber daya manusia yang unggul.

Mengakhiri sambutannya, secara resmi Rektor IAKN Ambon menyerahkan Proposal peralihan Status IAKN Ambon untuk menjadi UKN Ambon kepada Ketua Komisi VIII DPR RI Dr. H. Ashabul Kahfi, M.Ag 

Ketua Komisi VIII DPR RI Dr. H. Ashabul Kahfi, M.Ag dalam sambutannya menyampaikan bahwa Kita patut mengapresiasi IAKN Ambon, karena dari beberapa IAKN diseluruh Indonesia, IAKN Ambonlah yang bisa Mengeluarkan Sertifikasi Guru (Pendidikan Agama Kristen) di Indonesia. Ini tentu tidak terlepas dari keseriusan dari para dosen dan pimpinan di IAKN Ambon untuk menjadikan IAKN Ambon sebagai pusat pembinaan ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang Pendidikan, sosial keagamaan dan musik.


Kedepan IAKN Ambon harus lebih mengakomodatif untuk menghadirkan program studi umum, misalnya kedokteran dan sebagainya kemudian melalui prodi-prodi umum itu dapat dilakukan internalisasi penguatan nilai-nilai Agama melalui jurusan-jurusan itu.

Ashabul Kahfi  juga menegaskan bahwa Kehadiran IAKN Ambon perlu diapresiasi karena dapat menghadirkan sumber daya manusia yang unggul, bermutu dan memiliki daya saing, apalagi di tahun 2045 Indonesia diperhitungkan akan menjadi 4 negara yang menjadi kekuatan ekonomi dunia. Perhitungan itu didasari pada tahun 2030 indonesia akan mengalami bonus demografi, yang akan menjadi keuntungan ketika kita dapat menghadirikan Generasi yang berkualitas dan memiliki daya saing dan kompetitif, tetapi sebaliknya bonus demografi akan menjadi guncangan ketika usia masyarakat yang produktif tetapi tidak dibarengi dengan sumber daya manusia yang unggul. Karena itu kami usaha, kami support dan Insyaallah sudah menjadi kewajiban kami untuk mensupport seluruh Perguruan Tinggi di bawah Kementerian Agama.

Setelah berdialog dalam sesi Tanya jawab antara ASN, mahasiswa IAKN Ambon dan Komisi VIII DPR RI Ini, yang membicarakan soal Transformasi IAKN Ke UKN, dan bagaimana penambahan anggaran untuk pengembangan IAKN Ambon kedepannya, Komisi VIII mendukung sepenuhnya dan akan mengkaji lebih lanjut mengenai semua hal untuk pengembangan IAKN Ambon.


Diakhir kunjungannya Ke IAKN Ambon, Komisi VIII DPR RI ini berkesempatan mengunjungi Rumah Moderasi Beragama IAKN Ambon untuk melihat semua aktivitas yang ada disana, baik secara langsung maupun melalui Galeri foto yang ada termasuk ada pesan Moderasi beragama yang dituliskan langsung oleh Dr. H. Ashabul Kahfi, M.Ag selaku Ketua Komisi VIII, dan terakhir Komisi VIII DPR RI ini juga mengunjungi Fakultas Seni Keagamaan Krtisten IAKN Ambon, untuk melihat semua aktivitas music yang ada disana termasuk mengunjungi Lab Musik dan bengkel music tradisional.

 

 


Komentar

Leave a Comment

KERJA SAMA