Ada Live Music, Test IQ Hingga Spesial Korea di Expo IAKN Ambon, Ayo Kunjungi

Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Ambon membuat terobosan di 2023 lewat kegiatan Expo atau pameran bertemakan Exhibition education and Art, bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon dan Bank Syariah Indonesia (BSI).

Selain mengenalkan lebih jauh ke warga Kota dan pulau Ambon khususnya tentang apa dan bagaimana kampus bertajuk Harmoni Dalam Keragaman itu, tetapi juga sebagai sarana menjaring minat siswa/i SMA/SMK untuk masuk sebagai calon mahasiswa IAKN Ambon tahun 2023. 

Expo yang bakal berlangsung selama tiga (3) hari mulai 16 hingga 18 Februari 2023 di Tribun Lapangan Merdeka Ambon itu menawarkan hal-hal menarik yang rugi jika dilewatkan dan tidak sempatkan waktu kunjungi. 

Mulai dari stand info soal Fakultas seperti Fakultas Ilmu Sosial Keagamaan (FISK); Program Studi (Prodi) Teologi, Agama Budaya, Pastoral Konseling (PK) serta Prodi Pariwisata Budaya dan Agama, Fakultas Ilmu Pendidikan Kristen (FIPK); Prodi Pendidikan Agama Kristen (PAK), Bimbingan Konseling Kristen (BKK) dan Pendidikan Kristen Anak Usia Dini (PKAUD). 

Kemudian Fakultas Seni Keagamaan (FSK); Prodi Musik Gerejawi dan Prodi Pendidikan Seni Musik (PSM). Lalu stand program Pascasarjana; Prodi Magister PAK, Musik Gerejawi (Muger) dan Prodi Doktor PAK.  

Selain itu, yang menarik dari Expo yang baru pertama kali digelar IAKN Ambon ini yaitu adanya layanan test IQ gratis bagi warga usia 16-45 tahun dan konseling gratis serta tes kepribadian di Prodi PK. Juga ada Bengkel PAK, berisi tampilan hasil-hasil karya mahasiswa Prodi PAK. 

Tak ketinggalan tentu ada live music perform dari mahasiswa Prodi Muger dan PSM sebagai bentuk dukungan terhadap Ambon sebagai City of World Music. Serta spesial info soal Korea di stand King Sejong Institute sekaligus bisa berswafoto dengan baju ala Negeri Ginseng tanpa perlu kesana. 

Rektor IAKN Ambon, Prof Dr Yance Z Rumahuru, MA katakan, Expo 2023 ini terutama untuk masyarakat kota Ambon lebih mengenal IAKN Ambon. Karena dalam survey internal yang dilakukan, masyarakat masih belum mengetahui dengan baik IAKN, tapi masih familiar dengan STAKPN. 

"Bahkan mereka juga belum tahu kalau ada Prodi umum atau baru yang itu sebetulnya kami memotong mata rantai untuk calon mahasiswa atau anak-anak Maluku berstudi diluar daerah. Misalnya Pariwisata Budaya. Lalu nanti kami akan buka Prodi lain yang juga setelah disurvei itu menjadi kebutuhan masyarakat Maluku," jelas Rumahuru. 

Dikatakan, pengunjung Expo 2023 ini sebetulnya menyasar siswa SMA-SMK di Kota Ambon dan Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) yang telah disurati. 

"Soal berapa banyak bukan sasaran. Sebab juga terbuka bagi masyarakat umum bisa datang dan tahu soal IAKN Ambon, dengan perkiraan mencapai 2000 orang selama 3 hari," terangnya

Sementara itu, Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena berterima kasih dan memberi apresiasi atas pelaksanaan kegiatan Expo ini. Sebagai ruang kepada para pelajar dan generasi muda di kota Ambon mengenal lebih jauh tentang IAKN Ambon, baik Prodi dan keunggulannya. 

"Karena istilah tak kenal maka tak sayang. Kita mau kuliah, harus kenal baik. Warga Ambon harus datang, ini kegiatan yang positif. Lewat expo ini dan sosialisasi yang menggambarkan secara utuh kampus IAKN. Apalagi ada live music sebagai dukungan brand Ambon sebagai Kota Music Dunia," tandasnya saat membuka Expo. 

Diharapkan kegiatan ini akan mendapat antusias dari pelajar SMA/SMK yang bersiap ke Perguruan Tinggi dan warga Ambon yang "haus" informasi terkait IAKN, sehingga target jumlah mahasiswa di 2023 bisa terwujud dan menyiapkan generasi unggul masa depan bangsa dan daerah.