Rektor IAKN Ambon Lepas 85 Mahasiswa KKN 2023

Ambon, 14 September 2023 - Rektor IAKN Ambon, Prof. Dr. Yance Z. Rumahuru, MA,. melepaskan 85 mahasiswa KKN (Kuliah Kerja Nyata) IAKN Ambon tahun 2023 yang berlangsung di Rumah Moderasi IAKN Ambon. Acara ini dihadiri oleh pamong KKN, pejabat, dosen, dan pegawai di lingkungan IAKN Ambon.

Dalam laporannya, Dr. Herly J. Lesilolo, M. Pd selaku Ketua panitia KKN 2023 sekaligus Kepala LPM IAKN Ambon, menjelaskan bahwa KKN tahun ini bertujuan untuk melatih mahasiswa menjadi dinamisator, tatalisator, dan fasilitator dengan perilaku kerja profesional, empati, serta rasa tanggung jawab terhadap lingkungan. Selain itu, program ini juga dimaksudkan untuk mendekatkan IAKN Ambon dengan masyarakat agar dapat memperoleh umpan balik yang memungkinkan penyelarasan kurikulum dan tridharma perguruan tinggi, yang pada akhirnya diharapkan dapat membawa perubahan dalam pola pikir masyarakat menuju kemandirian dan partisipasi aktif dalam perkembangan teknologi saat ini.

KKN tahun ini memiliki tema "Literasi Digital: Upaya Menangkal Intoleransi dan Politik Identitas." Tema ini dipilih untuk mendorong mahasiswa agar dapat menggunakan teknologi digital dengan kritis, mengembangkan konten digital secara kreatif, dan tetap menjaga karakter positif dalam menghadapi dampak negatif di era ini. Mahasiswa diharapkan dapat mempromosikan literasi digital yang bebas dari politik identitas yang dapat berpotensi pada intoleransi, konflik, dan tindakan anarkis.

Pelaksanaan KKN akan berlangsung dari tanggal 14 September 2023 hingga 21 Oktober 2023, dengan 85 mahasiswa KKN tersebar di berbagai lokasi di Ambon, antara lain, Negeri Hative Kecil, Negeri Galala, Dusun Halong Batu-batu, Dusun Halong Atas, Dusun Halong Tanah Merah, Dusun Halong Air Besar, Desa Latta, Kelurahan Lateri, Negeri Passo, dan Desa Nania.

Dalam sambutannya, Rektor IAKN Ambon, Prof. Dr. Yance Z. Rumahuru, MA., menyatakan bahwa KKN memiliki posisi yang sangat strategis bagi mahasiswa, karena melalui KKN, mahasiswa dapat mengorganisir diri, bekerja sama dengan masyarakat, dan mengaplikasikan teori yang telah dipelajari selama kuliah. Lebih lanjut, Rektor menyebutkan bahwa dua aspek utama dari tema KKN tahun ini, yaitu pemanfaatan media sosial dan internet di masyarakat, berkaitan erat dengan politik identitas. Mahasiswa diharapkan dapat berperan dalam memperkuat masyarakat agar lebih cerdas dalam menanggapi berbagai permasalahan yang ada dan dapat memposisikan diri secara tepat dalam menghadapinya.

KKN tahun ini diharapkan akan memberikan dampak dan manfaat besar, baik bagi mahasiswa maupun kepada masyarakat yang menjadi mitra dalam pelaksanaan program ini. Semoga KKN tahun 2023 mampu menghasilkan kontribusi positif yang berkelanjutan bagi kemajuan masyarakat Indonesia dan literasi digital di Ambon menyongsong Tahun politik 2024.