Launching Fakultas baru, IAKN Ambon beri kontribusi bagi perkembangan SDM Maluku dan Indonesia.

Ambon, 6 Desember 2024 – Penjabat Gubernur Maluku diwakili oleh Plh. Sekda Provinsi Maluku, Dr. Ir. Syuryadi Sabirin, M.Si, dalam sambutannya pada peluncuran Fakultas Sains dan Teknologi IAKN Ambon, menyatakan bahwa IAKN Ambon akan terus maju dan berkembang, melahirkan generasi terbaik Maluku yang siap memberikan kontribusi bagi pembangunan di provinsi tersebut. Dr. Syuryadi menggaris bawahi pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi yang pesat saat ini. “Perguruan tinggi harus mampu memenuhi standar tersebut agar dapat membentuk sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan terampil,” ujarnya.

Beliau menekankan bahwa peluncuran fakultas ini merupakan respon nyata IAKN Ambon terhadap visi Indonesia Emas 2045, dan diharapkan dapat meningkatkan semangat mahasiswa untuk berprestasi.“Momentum peluncuran ini harus dimanfaatkan oleh seluruh civitas akademika IAKN Ambon sebagai upaya peningkatan kualitas dan mutu akademik yang berorientasi pada masa depan,” tambahnya. Beliau juga memberikan apresiasi tinggi kepada IAKN Ambon yang terus mendidik generasi Maluku dan meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut.

Dr. Syuryadi menekankan bahwa kehadiran Fakultas Sains dan Teknologi adalah langkah strategis dalam pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam konteks ilmu agama. “Kami berharap ada kekhasan dari masing-masing perguruan tinggi. IAKN Ambon harus menjadi rujukan bagi peneliti-peneliti yang berkaitan dengan harmoni dalam keragaman,” ungkapnya.

Dengan peluncuran fakultas ini, IAKN Ambon menunjukkan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam menciptakan lingkungan akademik yang kondusif dan inovatif, serta mempersiapkan generasi muda yang mampu bersaing di tingkat lokal, regional, nasional, maupun internasional.Sebagai bagian dari upaya menuju transformasi menjadi Universitas Kristen Negeri (UKN), IAKN Ambon berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian demi kemajuan masyarakat Maluku dan Indonesia secara keseluruhan.